Burung Hantu Populer di Kalimantan Edisi 3

Karena pengetahuan luas anda berguna untk menyayangi partner anda!

Barn Owl (Tyto Alba)

Pengenalan: Barn Owl adalah burung hantu berukuran memiliki wajah amor dan tak memiliki tanduk. Spesiesnya “alba” yg mengacu pd warna putihnya. Nama lain Barn owl adalah Monkey-faced Owl, Ghost Owl, Church Owl, Death Owl, Hissing Owl, Hobgoblin / Hobby Owl, Golden Owl, Silver Owl, White Owl, Night Owl, Rat Owl, Scritch Owl, Screech Owl, Straw Owl, Barnyard Owl dan Delicate Owl.
Penjelasan: Wajahnya berwarna putih dgn tepian coklat, dan warna coklat kubas pd bagian tepi dibawah matanya, serta memiliki paruh pink agak keputih-putihan. Matanya Hitam kecoklat-coklatan. Kepala dan bagian atas tubuhnya berwarna coklat kekuningan hingga jingga gelap yg jg ditutupi warna keabu-abuan ditandai oleh titik titik putih disekeliling bulu yg berwarna hitam. Ekornya terdapat strip gelap dgn bulatan-bulatan putih diujung-ujungnya. Bagian bawah tubuhnya berwarna putih dgn bintik-bintik kecil berwarna gelap (biasanya bintik lebih banyak pd Barn Owl betina) Kakinya ditumbuhi bulu putih hampir keujung jari kaki, yg warnanya coklat keabu-abuan polos dan kekuning-kuningan yg terlihat kotor pd bagian telapaknya. Cakarnya berwarna Hitam kecoklatan.
Ukuran: Panjang tubuhnya mulai dari 29cm hingga 44cm. Panjang bentang sayapnya 235 - 323mm. Panjang ekor 110-125mm. Berat sekitar 250-480gr. Barn Owl betina sering lebih berat dibantingkan pejantan
Kebiasaan: Pada umumnya merupakan hewan yg aktif dimalam hari, dan bahkan sangat jarang terlihat muncul saat subuh. Namun sering jg terjadi hewan ni terbang di tengah hari yg sangat cerah. Ketika Barn Owl terbang, suara kepakan sayapnya hampir sama sekali tak terdengar.

Suara: Barn Owl sangat sangat jarang melakukan panggilan. Biasanya suaranya seperti suara sesuatu yg sedang diparut. Panggilan anak barn owl jantan ketika didalam sarang seperti kicauan yg diulang-ulang yg membuat para barn owl dewasa yg menetap di sarang yg sama kembali pulang ke sarang dan bersuara seperti kodok, Frok!. Saat terkejut saat mereka didalam sarang, biasanya mereka mengeluarkan desisan dan suara parutan mereka, serta suara katupan paruh dgn mengatup-katupkan paruh mereka dgn kerak sehingga terdengar suara klik! Klik! Suara klik tersebut mungkin jg berasal dari lidah mereka.
Makanan: Barn Owl biasanya memburu mamalia kecil yg ada didarat, dan mayoritas mangsanya adalah para hewan pengerat kecil. Tikus sawah (ladang) adalah makanan kegemaran mereka, dan jg mereka jg suka memburu tikus tanah dan tikus hidung panjang. Barn Owl menernakan diri dgn sangat cepat mengimbangi pertumbuhan populasi tikus yg tak kalah cepatnya. Mangsa lainnya jg termasuk kelinci, kelelawar, kodok, kadal, burung kecil, dan serangga.
Ternak: Barn Owl dpt bertelur kapan saja dlm satu tahun, tergantung dari pasokan makanan. Dalam tahun yg baik, Barn Owl dpt bertelur 2 kali. Pertumbuhan hewan pengerat yg sangat cepat jg menyebabkan secara dramatis bertambahnya jumlah Barn Owl. Ketika memasuki musim kawin, para pejantan biasanya mmelingkari sarang dan memberikan panggilan pendek untk menarik hati sang betina. Barn Owl bersarang dilubang pohon yg tingginya sekitar 20 meter dari permukaan tanah. Mereka jg bersarang dibangunan-bangunan tua, gua, dan cerobong. 3-6 (bahkan lebih dari 12) telur dikeluarkan dlm interval waktu 2 hari. Ukuran telurnya sekitar 38-46mm x 30-35mm dan akan dierami selama 30-34 hari. Barn Owl bayi akan diselimuti bulu kapas selama dua minggu, dan akan mulai tumbuh bulu dlm waktu 50-54 hari. Sekitar seminggu setelah tahap itu mereka akan melatih skill berburu mereka dan mulai meninggalkan sarang. Setelah 10 bulan berlalu, Barn Owl muda sudah dpt bertelur.
Status : Belum langka, tapi kondisi mangsa ditiap-tiap benua masih mempengaruhi pertumbuhan populasi Barn Owl
Sumber: www.owlpages.com

source : http://remedy27.blogspot.com, http://youtube.com, http://bbc.co.uk

Posted by Tutik W