This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

[tips persalinan] Panduan Kehamilan: Posisi ML yang Aman saat Hamil Muda

kaemfret.blogspot.com - Hubungan badan adlh salah satu hal yg wajar dilakukan oleh pasangan suami istri. Tapi bagaimana jika istri sedang mengandung alias hamil? Terdapat beberapa anggapan yg mengatakan bahwa hubungan suami istri tak boleh dilakukan saat istri sedang hamil, karena dpt menyebabkan kelainan pd janin, hamil prematur, bahkan keguguran. Tapi tak selamanya anggapan itu benar, karena faktanya berhubungan badan tak selalu menimbulkan masalah bagi ibu hamil. Tapi yg perlu diperhatikan adlh beberapa kondisi serius pd ibu hamil yg memang tak membolehkan hubungan badan, karena dpt mengancam kandungan. Konsultasikanlah hal ni dgn tenaga medis / dokter kandungan agar lebih yakin. Tapi jika kandungan berada dlm kondisi yg normal, tak ada salahnya untk melakukan hubungan badan. Inilah beberapa referensi posisi ML yg aman saat hamil muda.
1. Posisi Sendok Posisi pertama yg dpt Anda lakukan adlh posisi sendok. Posisi sendok ni menempatkan suami dan istri sama-sama berbaring, tapi dgn posisi istri yg membelakangi suami. Posisi ni akan sangat cocok untk istri yg sedang hamil, sehingga posisi hubungan tak menekan bagian perut dan istri tak begitu lelah karena berbaring. Agar posisi hubungan dpt semakin memudahkan, bagian kaki atas istri dpt mengapit kaki bagian atas suami. Posisi ni jg dpt dilakukan dgn melengkungkan bagian punggung ke depan, sehingga mirip huruf L. Prinsipnya adlh jangan sampai posisi hubungan akan menekan bagian perut istri, apalagi jika tubuh suami berada di atas tubuh istri dan menekan bagian perutnya. Selain itu, posisikan istri dlm posisi yg tak membuatnya lelah karena ibu hamil cenderung menjadi lebih mudah lelah.

Panduan Kehamilan: Posisi ML yang Aman saat Hamil Muda

2. Posisi Gunting Mirip dgn posisi sebelumnya, posisi gunting adlh posisi yg menempatkan suami dan istri sama-sama berbaring berdampingan, tapi saling berhadap-hadapan. Berbeda dgn posisi sendok di mana istri membelakangi suami. Pada posisi ini, prinsipnya sama dgn posisi sendok. Istri tak akan cepat lelah karena berada dlm posisi berbaring. Selain itu, bagian perut istri tak akan tertekan oleh tubuh suami, karena nantinya bagian bahu suami dan istri akan dijauhkan sehingga mirip dgn gunting. Hal ni tentu akan menghindarkan bagian perut istri tertekan oleh tubuh suami. Seperti posisi sendok, kaki istri dpt mengapit kaki suami agar posisi ni dpt lebih memudahkan hubungan. Selain untk istri yg sedang hamil, posisi ni jg cocok untk suami yg memiliki berat badan berlebih sehingga tak akan menekan tubuh istri. BACA JUGA : Panduan Kehamilan: Menu Makanan Sehat Ibu Hamil.
3. Women on Top Berbeda dgn posisi man on top yg biasanya menjadi favorit, posisi women on top ni akan menempatkan istri pd posisi yg dominan. Hal ni dilakukan agar istri dpt memposisikan diri senyaman mungkin dgn kandungannya. Selain itu, posisi man on top di mana suami berada di atas istri justru dpt beresiko menekan bagian perut istri, sehingga memberikan tekanan pd kandungan. Tapi karena pd posisi ni istri yg mendominasi, nantinya istri harus mengeluarkan tenaga yg lebih / ekstra, sehingga cocok untk dilakukan sebagai posisi ML yg aman saat hamil muda, saat istri masih memiliki tenaga. Sebaliknya, posisi ni sangat tak cocok untk istri yg tengah hamil tua, karena biasanya ibu hamil sudah akan kehilangan banyak tenaga dan menjadi sangat mudah lelah.
Panduan Kehamilan: Posisi ML yang Aman saat Hamil Muda


4. Posisi di Tepi Tempat Tidur Posisi hubungan terakhir yg bisa Anda coba adlh posisi di tepi tempat tidur. Posisi yg satu ni sangat cocok untk istri yg tengah hamil, karena tak akan membuatnya semakin lelah. Pada posisi ini, istri akan ditempatkan di atas tempat tidur sambil berbaring, sehingga tak perlu mengeluarkan tenaga untk duduk / berdiri. Sementara itu, kaki istri dibiarkan menjuntai ke bawah di tepi tempat tidur, sehingga hanya bagian kepala hingga pinggul saja yg berada di atas tempat tidur. Suami nantinya akan berdiri / menyesuaikan tinggi dgn posisi istri yg berada di tepi tempat tidur. Posisi ni akan sangat menguntungkan istri yg sedang hamil karena tak membutuhkan tenaga ekstra dan jg tak akan beresiko menekan perut. Satu hal yg perlu diperhatikan adlh suami tak terlalu membungkuk alias berdiri dgn tegap selama berhubungan, agar bagian tubuhnya tak menekan bagian perut istri. BACA JUGA : Manfaat, Resiko, dan Cara Tepat Bermesraan Saat Hamil.

Nah, itulah beberapa referensi untk posisi ML yg aman saat hamil muda. Prinsipnya adlh menempatkan istri paad posisi yg aman dan nyaman, agar istri tak menjadi mudah lelah dan terjaga kandungannya. Sementara itu, suami jg harus memastikan bahwa tak terjadi tekanan pd kandungan selama berhubungan, agar nantinya tak menyebabkan hal-hal yg tak diinginkan pd kandungan istri.

0 Response to "[tips persalinan] Panduan Kehamilan: Posisi ML yang Aman saat Hamil Muda"

Posting Komentar

Contact

Nama

Email *

Pesan *