
Minyak bekatul
Minyak bekatul dikenal jg dgn sebutan rice bran oil. Minyak ni terbuat dari ekstrak bekatul (kulit ari beras). Kaya akan vitamin E dan tak gampang teroksidasi pd saat penggorengan karena memiliki titik asap yg tinggi, sekitar 254°C. Makin tinggi titik asap yg dpt dicapai oleh suatu jenis minyak, makin baik minyak tersebut digunakan untk menggoreng.
Kegunaan: Untuk menggoreng, menumis, dressing pd salad.
Minyak canola
Minyak yg diekstrak dari biji tanaman mustard. Komposisi asam lemaknya mirip dgn minyak jagung dan minyak biji bunga matahari. Memiliki titik asap 204° C. Mengandung asam lemak tak jenuh yg baik untk tubuh sebanyak 94%, sedangkan sisanya sekitar 6% adlh asam lemak jenuh yg tak baik untk kesehatan tubuh.
Kegunaan: Untuk menggoreng, salad dressing, menumis.
Minyak kedelai
Terbuat dari biji kacang kedelai. Minyak kedelai ni kaya akan kandungan asam lemak tak jenuh ganda (asam linoleat (omega 3) dan asam linolenat (omega 6)) yg lebih tinggi dibandingkan minyak nabati lainnya. Makanya, minyak ni dpt mencegah kolesterol dan penyakit jantung koroner.
Kegunaan: Untuk dressing pd salad, menumis (asalkan dipanaskan dgn api bersuhu rendah).
Minyak biji bunga matahari
Minyak ni diambil dari sari biji bunga matahari. Kaya akan vitamin E dan asam lemak tak jenuh ganda yg baik untk kesehatan jantung.
Kegunaan: Untuk menggoreng, menumis, salad dressing.
Minyak Jagung
Diekstrak dari sari pati biji jagung. Mengandung fitosterol dan antioksidan yg baik untk jantung.
Kegunaan: Untuk menggoreng, menumis, dan dressing pd salad.
Minyak biji kapas
Diekstrak dari biji kapas. Dikenal jg dgn sebutan cottonseed oil. Kaya akan omega 6 dan antioksidan. Sayangnya, minyak ni baru dipasarkan di Amerika.
Kegunaan: Untuk menggoreng, membuat mayones, dan salad dressing.
(Mona Indriyani/Femina.co.id)
source : http://lapakbunda.blogspot.com, http://flickr.com, http://pinterest.com
0 Response to "Khasiat MInyak DAri Biji-bijian"
Posting Komentar