Tahap Pertumbuhan dan Perkembangan Bayi Usia 8 Bulan

Perkembangan bayi usia 8 bulan. Bunda sedang mempunyai adek kecil / mungkin sedang mempunyai bayi berusia 8 bulan? Apakah bunda rajin mengikuti perkembangannya? Cek yuk perkembangannya sekarang, apakah perkembangannya normal layaknya bayi seusianya. Sebaiknya simak terlebih dahulu sedikit ulasan perkembangan bayi normalnya pd usia 8 bulan.

Makanan Bayi Usia 8 Bulan

Ketika mulai menginjak usia 6 bulan, bayi sudah bisa diberikan MPASI / makanan pendamping ASI. Usia 6 bulan adalah usia yg disarankan untk pemberian MPASI. Sebelum usia 6 bulan usahakan pemberian ASI eksklusif. Berhati-hati saat memberikan makanan tambahan untk si kecil. Perhatikan apakah si kecil pernah memiliki riwayat alergi. Jika si kecil mempunyai riwayat alergi, seperti alergi susu ada beberapa kiat yg bisa bunda lakukan untk mengatasi alergi pd si kecil. Seperti apa caranya yuk baca di solusi tepat dan mudah cara mengatasi alergi pd bayi.
Saat menginjak usia 8 bulan, bunda dpt memberikan makanan pendamping seperti makanan tim saring, bubur beras, bubur pisang. Tingkatkan jg asupan sayuran untk bayi bunda agar nutrisinya tercukupi. Beberapa contoh resep makanan bayi 8 bulan bisa bunda lihat di resep menu makanan sehat bayi 8 bulan.
Perkembangan Bayi Usia 8 Bulan Pada usia 8 bulan, umumnya pd bayi sudah bisa melakukan beberapa kegiatan seperti dibawah ini:

Duduk, Mrangkak dan Berdiri Bayi berusia 8 bulan sudah pandai untk duduk sendiri tanpa dibantu oleh orang dewasa. Mereka mudah tertarik dgn suatu benda yg ada di dekatnya lalu mereka akan berusaha untk meraihnya dgn merangkak. Ya, bayi usia 8 bulan sudah mempunyai kemampuan untk merangkak. Apabila bayi sedang tak berada dlm gendongan orang, maka dia akan berusaha meraih benda yg membuatnya tertarik untk memuaskan rasa penasarannya. Bayi akan meraihnya dgn cara berguling / merangkak. Dia akan terus mengeksplorasi segala benda yg ada di sekitarnya dan mencoba untk mendekatinya.

Pada tahap perkembangan bayi usia 8 bulan, bayi mungkin akan mencoba untk berdiri untk menjangkau benda yg ada di atasnya. Hal ni dilakukan dgn cara berpegangan di meja / kursi kemudian mengangkat badannya. Bayi jg akan meraih benda apa saja untk dijadikan pegangan ketika hendak berdiri. Pengawasan orang dewasa perlu dilakukan agar tak ada perabotan pecah belah, perabotan yg mudah jatuh / rapuh yg digunakan oleh bayi untk berpegangan sehingga dpt membahayakan keselamatannya.


Kemampuan bayi untk bergerak berdiri merupakan hal yg tak mudah untk dilakukan bayi, gerakan ni membutuhkan kekuatan kaki dan kepandaian bayi dlm membengkokkan lututnya sehingga bisa berdiri. Ketika dia sudah berhasil berdiri kadangkala dia akan merasa kesulitan untk duduk kembali. Apabila bayi tak mempunyai cara untk duduk kembali biasanya dia akan menjatuhkan dirinya dgn begitu saja hingga bisa duduk kembali.

Kegiatan yg dilakukan oleh bayi ni tak perlu dikhawatirkan, perhatikan dulu bagaimana usaha bayi untk meraih benda, berdiri dan duduk kembali. Hal ni akan membantu perkembangan yg baik dan kemandirian bayi, kecuali jika si bayi sudah rewel karena merasa kesulitan melakukannya dan menyerah maka sebaiknya segera bantu dia.

Kemampuan Menggunakan Tangan Kemampuan pergerakan tangan mulai berkembang. Bayi sudah bisa menggunakan jari – jarinya walaupun terbatas. Dia mulai bisa menunjuk objek yg menarik baginya dgn menggunakan jari. Memegang benda kecil seperti biscuit / mainan kecil, menggenggam kemudian melontarkannya. Bayi akan memainkan jari – jari tangannya dgn membuka dan menutupnya. Sehingga tak heran apabila bayi menggenggam benda di tangan maka dia akan memainkan benda itu dgn menjatuhkannya.

Perkembangan Emosional Bayi akan menunjukkan ekspresinya ketika dia merasa gembira, takut, terkejut, marah, dan ketika tertarik pd sesuatu. Ketika dia merasa gembira / tertarik pd suatu benda dpt dilihat dari ekspresi wajahnya yg ceria dan jg gerak – gerik badannya. Ketika merasa takut maka dia akan mencari perlindungan dgn mendekat ke ibunya / mendekat kepada orang yg sudah dia kenal.

Apabila dia mendapat teguran dgn nada agak tinggi oleh orang dewasa biasanya bayi akan menangis. Itu merupakan respon emosi bayi yg sedang merasa ketakutan. Begitu pun ketika dia sedang marah / merasa tak nyaman, dia akan menangis. Walaupun responnya sama – sama berupa tangisan namun jika dilihat dari mimik muka, maka ekspresi bayi yg sedang ketakutan / sedang marah akan berbeda.

Bayi yg sangat dekat dgn orang tuanya maka akan menangis jika berpisah, misalnya ketika ditinggal bekerja. Untuk menenangkannya berilah dia pelukan hangat dan ciuman sebagai tanda nanti akan berjumpa lagi. Pada usia 8 bulan, bayi akan lebih waspada karena ingatan yg berhubungan dgn kejadian semakin kuat. Dia pun mulai memahami berbagai hukum sebab akibat.

Kemampuan Bahasa
Secara normal, bayi usia 8 bulan mempunyai kemampuan bicara dan bahasa walaupun terbatas. Dia sudah mengenal namanya sendiri. Apabila dipanggil namanya dia akan menoleh dan menghentikan aktifitas yg sedang dilakukannya. Dia mulai mengerti kata sederhana seperti “tidak” / “jangan”. Jika sejak dini dikenalkan dgn nama – nama anggota keluarganya, maka pd usia 8 bulan ni dia akan bisa mengenal nama anggota keluarganya. Secara ekspresif di pun akan terus – terusan mengoceh dan menirukan rangkaian suara misalnya seperti suara binatang.

Demikian tadi beberapa tahap perkembangan bayi usia 8 bulan. Beberapa artikel yg wajib bunda baca:

1. Tips dan trik cara mencerdaskan anak.
2. Tips dan trik cara menyimpan asi yg tepat.

Selamat mencoba, semoga bermanfaat.

source : http://miynorie.blogspot.com, http://log.viva.co.id, http://docstoc.com

Posted by Tutik W